PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Riau mencatat nilai ekspor dan impor Riau pada Desember 2022 mengalami kenaikan dibanding ekspor dan impor November 2022.
"Untuk nilai ekspor Riau pada Desember 2022 sebesar US$ 1,81 miliar. Jumlah mengalami kenaikan 0,19 persen dibanding ekspor November 2022. Demikian dengan ekspor nonmigas Desember 2022 sebesar US$ 1,73 miliar, yang juga mengalami kenaikan sebesar 1,37 persen dibanding ekspor nonmigas November 2022," ungkap Kepala BPS Riau, Misfaruddin, Senin (23/1/2023).
Dikatakannya, kontribusi seluruh ekspor Riau terhadap nasional sebesar 7,60 persen. Secara kumulatif, nilai ekspor Riau Januari hingga Desember 2022 sebesar US$ 22,50 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 12,69 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. Begitu dengan ekspor nonmigas sebesar US$ 20,98 miliar, mengalami kenaikan sebesar 15,07 persen.
"Untuk nilai impor Riau, pada Desember 2022 ada sebesar US$ 349,02 juta. Jumlah juga mengalami kenaikan sebesar 42,66 persen dibanding impor November 2022. Demikian juga impor nonmigas Desember 2022 yang sebesar US$ 317,68 juta, mengalami kenaikan sebesar 37,39 persen dibanding impor nonmigas November 2022," terangnya.
Ditambahkannya, kontribusi seluruh impor Riau terhadap nasional sebesar 1,75 persen. "Kalau secara kumulatif, nilai impor Riau Januari hingga Desember 2022 sebesar US$ 2,98 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 83,70 persen dibanding periode yang sama tahun 2021, demikian juga impor nonmigas mencapai US$ 2,73 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 81,32 persen," jelasnya.
Sebab itu, lanjutnya, Neraca Perdagangan Riau bulan Desember 2022 yakni surplus sebesar US$ 1,46 miliar, dengan demikian kumulatif selama periode Januari hingga Desember 2022 surplus sebesar US$ 19,52 miliar.*
PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Riau mencatat nilai ekspor dan impor Riau pada Desember 2022 mengalami kenaikan dibanding ekspor dan impor November 2022.
"Untuk nilai ekspor Riau pada Desember 2022 sebesar US$ 1,81 miliar. Jumlah mengalami kenaikan 0,19 persen dibanding ekspor November 2022. Demikian dengan ekspor nonmigas Desember 2022 sebesar US$ 1,73 miliar, yang juga mengalami kenaikan sebesar 1,37 persen dibanding ekspor nonmigas November 2022," ungkap Kepala BPS Riau, Misfaruddin, Senin (23/1/2023).
Dikatakannya, kontribusi seluruh ekspor Riau terhadap nasional sebesar 7,60 persen. Secara kumulatif, nilai ekspor Riau Januari hingga Desember 2022 sebesar US$ 22,50 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 12,69 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. Begitu dengan ekspor nonmigas sebesar US$ 20,98 miliar, mengalami kenaikan sebesar 15,07 persen.
"Untuk nilai impor Riau, pada Desember 2022 ada sebesar US$ 349,02 juta. Jumlah juga mengalami kenaikan sebesar 42,66 persen dibanding impor November 2022. Demikian juga impor nonmigas Desember 2022 yang sebesar US$ 317,68 juta, mengalami kenaikan sebesar 37,39 persen dibanding impor nonmigas November 2022," terangnya.
Ditambahkannya, kontribusi seluruh impor Riau terhadap nasional sebesar 1,75 persen. "Kalau secara kumulatif, nilai impor Riau Januari hingga Desember 2022 sebesar US$ 2,98 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 83,70 persen dibanding periode yang sama tahun 2021, demikian juga impor nonmigas mencapai US$ 2,73 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 81,32 persen," jelasnya.
Sebab itu, lanjutnya, Neraca Perdagangan Riau bulan Desember 2022 yakni surplus sebesar US$ 1,46 miliar, dengan demikian kumulatif selama periode Januari hingga Desember 2022 surplus sebesar US$ 19,52 miliar.*