Tahun ini, Pemko Pekanbaru Akan Bangun 68 Unit RLH
pekanbaru | Jumat, 9 Februari 2024 | 22:30:59 WIB
Editor : wislysusanto | Penulis : mediacentre.riau
ilustrasi
PEKANBARU - Dengan memanfaatkan bantuan keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Pemerintah Pekanbaru akan membangun sebanyak 68 unit Rumah Layak Huni (RLH).
Program RLH terus dilakukan karena masih ada rumah warga yang tidak layak huni.
"Pembangunan RLH sesuai usulan masyarakat, ini bottom up proses pengajuan pembangunannya," papar Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Kota Pekanbaru, Mardiansyah dikutip Jumat (9/2/2024).
Dikatakannya, ada beberapa penerima bantuan RLH yang berasal dari masyarakat yang belum terdaftar. Sehingga tim dari Dinas Perkim Kota Pekanbaru harus melakukan verifikasi terhadap usulan yang diajukan.
"Sebenarnya kita sudah punya database, tinggal kita menentukan prioritas yang mana yang akan didahulukan," ulasnya.
Satu rumah yang jadi prioritas berada di Kecamatan Bina Widya. Rumah sempat dikunjungi oleh tim Dinas Perkim Kota Pekanbaru bersama Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun pada awal tahun 2024.
"Ada satu rumah yang sudah masuk dalam database kita, sempat dikunjungi Pak Pj. InsyaAllah dibantu, karena kondisinya memprihatinkan," terangnya.
Pihaknya berupaya agar program RLH berlangsung secara merata di seluruh kecamatan Kota Pekanbaru. Ia menegaskan tidak mungkin program RLH ini cuma berlangsung di satu kecamatan saja.
Mardiansyah mengaku kemiskinan berlangsung hampir merata di seluruh kecamatan yang ada di Kota Pekanbaru. Ia menyebut tidak mungkin program ini berlangsung di lokasi tertentu saja.
"Kita upayakan program RLH ini bisa tersebar di seluruh kecamatan, tidak mungkin fokus di satu wilayah saja," paparnya.
Dirinya menjelaskan bahwa RLH yang dibangun berupa rumah tipe 36 dengan satu kamar mandi. Nilai RLH yang dibangun ada di kisaran Rp 50 juta hingga Rp 75 juta.*
Tahun ini, Pemko Pekanbaru Akan Bangun 68 Unit RLH
pekanbaru | Jumat, 9 Februari 2024 | 22:30:59 WIB
Editor : wislysusanto | Penulis : mediacentre.riau
PEKANBARU - Dengan memanfaatkan bantuan keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Pemerintah Pekanbaru akan membangun sebanyak 68 unit Rumah Layak Huni (RLH).
Program RLH terus dilakukan karena masih ada rumah warga yang tidak layak huni.
"Pembangunan RLH sesuai usulan masyarakat, ini bottom up proses pengajuan pembangunannya," papar Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Kota Pekanbaru, Mardiansyah dikutip Jumat (9/2/2024).
Dikatakannya, ada beberapa penerima bantuan RLH yang berasal dari masyarakat yang belum terdaftar. Sehingga tim dari Dinas Perkim Kota Pekanbaru harus melakukan verifikasi terhadap usulan yang diajukan.
"Sebenarnya kita sudah punya database, tinggal kita menentukan prioritas yang mana yang akan didahulukan," ulasnya.
Satu rumah yang jadi prioritas berada di Kecamatan Bina Widya. Rumah sempat dikunjungi oleh tim Dinas Perkim Kota Pekanbaru bersama Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun pada awal tahun 2024.
"Ada satu rumah yang sudah masuk dalam database kita, sempat dikunjungi Pak Pj. InsyaAllah dibantu, karena kondisinya memprihatinkan," terangnya.
Pihaknya berupaya agar program RLH berlangsung secara merata di seluruh kecamatan Kota Pekanbaru. Ia menegaskan tidak mungkin program RLH ini cuma berlangsung di satu kecamatan saja.
Mardiansyah mengaku kemiskinan berlangsung hampir merata di seluruh kecamatan yang ada di Kota Pekanbaru. Ia menyebut tidak mungkin program ini berlangsung di lokasi tertentu saja.
"Kita upayakan program RLH ini bisa tersebar di seluruh kecamatan, tidak mungkin fokus di satu wilayah saja," paparnya.
Dirinya menjelaskan bahwa RLH yang dibangun berupa rumah tipe 36 dengan satu kamar mandi. Nilai RLH yang dibangun ada di kisaran Rp 50 juta hingga Rp 75 juta.*