PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, melepas kepergian Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan untuk mengemban tugas baru sebagai Danpuslatpur Kodiklatad. Brigjen Dany telah menyerahkan jabatan Danrem 031/Wira Bima kepada Brigjen TNI Sugiyono.
Prosesi pelepasan Brigjen Dany dilakukan dengan tradisi pedang pora di Markas Polda Riau, Jalan Pattimura, Pekanbaru, Kamis (26/9/2024). Jenderal TNI bintang satu itu kemudian naik mobil Barracuda kembali ke Makorem sebelum bertugas di Mabes TNI AD.
Namun yang menarik perhatian adalah Irjen Iqbal langsung mengawal kendaaraan taktis Polri yang ditumpangi mantan Danrem 03q/Wira Bima itu. Dia memimpin pengawalan dengan mengendarai motor gede (Moge).
Di sepanjang jalur yang dilintasi, personel Polda Riau berjejer di pinggir jalan sembari memberikan penghormatan.
Sebelum mengantar Brigjen Dany, dilalukan penyambutan terhadap Brigjen TNI Sugiyono Danrem 031/Wira Bima bersama istri.
Penyambutan ini digelar secara gegap gempita oleh seluruh personel Polda Riau, Pejabat Utama (PJU) serta seluruh Kapolres di sepanjang jalan masuk Mapolda Riau.
Irjen Iqbal yang telah menunggu langsung mengalungkan bunga kepada Brigjen Sugiyono. Untuk buket bunga diberikan Ketua Bhayangkari kepada Ketua Persit KCK Koorcab Rem 031/Wira Bima.
Turut dalam penyambut Wakapolda Riau, Brigjen Pol K Rahmadi, Forkopimda, PJU Polda Riau dan sejumlah PJU Korem 031 WB serta tamu undangan lainnya.
Saat memasuki Mapolda, Danrem dan istri langsung disambut dengan tari persembahan yang disuguhkan personel Polda Riau.
Selanjutnya, dilakukan apel kehormatan dalam rangka Penerimaan dan Pelepasan Danrem 031/Wira Bima di halaman Mapolda Riau, yang diikuti Danrem 031/Wirabima dan seluruh pimpinan Forkompimda Riau.
Irjen Iqbal langsung memberikan cindera mata kepada Brigjen TNI Dhani Rakca, sebuah pedang dan miniatur Mapolda Riau.
Brigjen Dany mengaku sangat terhormat atas acara yang dibuat oleh Polda Riau. “Ini kegiatan yang sangat luar bisa, yang diinisasi oleh Bapak Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal,” ungkap Brigjen Dany.
Menurutnya, hubungan antara Korem, Polda dan Pemerintah Provinsi Riau sangat solid, :Saya tak menyangka kami diberikan kegiatan seperti ini. Saya berangkat ke tempat yang baru dan diantar terhormat seperti ini. Mohon doa restu masyarakat Riau agar saya menjalankan tugas yang baru dengan sebaik baiknya,” kata Brigjen Dany.
Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Riau apabila selama menjabat Danrem ada yang kurang baik dan kurang tepat.
Sementara, Brigjen Sugiyono menyampaikan, suatu yang tidak terkira baginya disambut dengan penuh suka cita. Dia menilai hal ini menggambarkan sinergitas TNI Polri tetap selalu dipelihara dan ditingkatkan guna mendukung program-program pembangunan di Riau.
“Sinergitas TNI Polri harus tetap dijaga, khususnya saat ini kita menyelenggarakan Pilkada serentak yang masih berlangsung, dengan harapan masyarakat Riau bisa mensukseskan Pilkada secara damai,” kata Brigjen Sugiyono.
Brigjen Sugiyono menambahkan, sambutan baik oleh seluruh masyarakat maupun unsur Forkopimda Provinsi Riau ini, akan menjadi energi dan sebagai motivasi dirinya untuk melanjutkan tugas-tugas yang telah dilaksanakan.
“Semoga ini menjadi kekuatan Provinsi Riau dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada. Saya mohon dukungan dan doa restu juga kepada masyarakat selama saya bertugas di sini dan semoga Riau makin maju,” kata Brigjen Sugiyono.
Irjen Iqbal mengatakan, bahwa ia sengaja membuat kegiatan pelepasan dan penerimaan Danrem 031/Wira Bima secara khusus, karena TNI dan Polri merupakan satu kesatuan, instansi yang terbentuk dan menjadi saudara kandung.
“Ada dua alasan saya. Pertama, Danrem 031/Wira Bima juga pimpinan polisi-polisi di Polda Riau, tidak hanya Kapolda. Kedua, TNI-Polri merupakan saudara kandung, tanpa batas, mengabdi pada masyarakat bangsa dan negara. Jadi Polda Riau dan Korem 031/Wirabima adalah saudara kandung, sementara Ibu kandungnya adalah rakyat dan masyarakat Provinsi Riau," tuturnya.*