Ingin Jadi Venue Piala Dunia U-20, Stadion Utama Riau Dibersihkan
sportainment | Sabtu, 16 November 2019 | 16:19:02 WIB
Editor : wisly | Penulis : vivanews
Stadion Utama Riau
PEKANBARU - Indonesia resmi menjadi tuan rumah ajang Piala Dunia U-20 pada 2021. Momen ini jelas disambut antusias masyarakat seluruh Tanah Air.
Bahkan, pemerintah daerah Provinsi Riau bersedia menjadikan Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue dalam penyelenggaraan olahraga dunia tersebut.
Baru-baru ini, sempat muncul kabar bahwa sejumlah fasilitas sekitar stadion telah ditinjau dan dilakukan pembersihan.
"Bersih-bersih sekaligus melihat kondisi stadion dari sisi luar dan dalam. Termasuk lampu stadion juga dinyalakan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau, Doni Aprialdi, Sabtu 16 November 2019.
Doni menjelaskan, saat melakukan peninjauan beberapa hari lalu terdapat lampu stadion yang tidak menyala.
"Kita nyalakan lampunya dan ada yang perlu diperbaiki," tutur Doni.
Pada kesempatan lalu, Gubernur Riau, Syamsuar bersama unsur terkait lainnya telah membicarakan pengajuan Stadion Utama Riau kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
Hasil pertemuan itu, Zainudin dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Riau untuk meninjau langsung kondisi stadion berskala internasional tersebut.
Sementara itu, PSSI telah mempersiapkan sepuluh stadion andalan yang tersebar di Indonesia. Yakni, Stadion Manahan Solo di Jawa Tengah, Mandala Krida di Yogyakarta, Gelora Bung Tomo di Surabaya, Gelora Sriwijaya di Palembang, Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Patriot Candrabhaga, Bekasi, Pakansari Cibinong, Si Jalak Harupat di Jawa Barat dan Wibawa Mukti Cikarang.*
Ingin Jadi Venue Piala Dunia U-20, Stadion Utama Riau Dibersihkan
sportainment | Sabtu, 16 November 2019 | 16:19:02 WIB
Editor : wisly | Penulis : vivanews
PEKANBARU - Indonesia resmi menjadi tuan rumah ajang Piala Dunia U-20 pada 2021. Momen ini jelas disambut antusias masyarakat seluruh Tanah Air.
Bahkan, pemerintah daerah Provinsi Riau bersedia menjadikan Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue dalam penyelenggaraan olahraga dunia tersebut.
Baru-baru ini, sempat muncul kabar bahwa sejumlah fasilitas sekitar stadion telah ditinjau dan dilakukan pembersihan.
"Bersih-bersih sekaligus melihat kondisi stadion dari sisi luar dan dalam. Termasuk lampu stadion juga dinyalakan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau, Doni Aprialdi, Sabtu 16 November 2019.
Doni menjelaskan, saat melakukan peninjauan beberapa hari lalu terdapat lampu stadion yang tidak menyala.
"Kita nyalakan lampunya dan ada yang perlu diperbaiki," tutur Doni.
Pada kesempatan lalu, Gubernur Riau, Syamsuar bersama unsur terkait lainnya telah membicarakan pengajuan Stadion Utama Riau kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
Hasil pertemuan itu, Zainudin dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Riau untuk meninjau langsung kondisi stadion berskala internasional tersebut.
Sementara itu, PSSI telah mempersiapkan sepuluh stadion andalan yang tersebar di Indonesia. Yakni, Stadion Manahan Solo di Jawa Tengah, Mandala Krida di Yogyakarta, Gelora Bung Tomo di Surabaya, Gelora Sriwijaya di Palembang, Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Patriot Candrabhaga, Bekasi, Pakansari Cibinong, Si Jalak Harupat di Jawa Barat dan Wibawa Mukti Cikarang.*
